Akhwat CAKEP

Siapa kita? Apakah kita hanya seorang dengan label aktivis dakwah kampus dengan segudang kegiatan?atau seorang akhwat jilbab rapi yang penuh amanah?

Apa yang telah kita lakukan? Apa yang membuat kita begitu bangga dan pongah dengan semua itu? Apakah Allah memang sudah menjadi tujuan utama kita? Apakah memang kasih sayang Allah untuk kita? Atau kita hanya seseoraang yang bangga dengan sebutan akhwat tanpa upaya perbaikan diri?

Lihat lah fenomena di kalangan akhwat saat ini, ikhtilat, VMJ, chatting,ruh yang kosong, seorang ukhti pernah bercerita tentang sosok akhwat yang saat ini sudah sangat jauh dari figur seorang aktivis dakwah, ana tidak menyalahkan dia, dia sama sekali tak bermaksud mengeluhkan saudari saudari seiman, namun kecintaannya membuat dia prihatin dengan semua yang terjadi saat ini. Kita sering kali menyalahkan para ikhwan yang terkadang menganggap akhwat terlalu kuat, sangat militan sehingga kadang sesuatu yang sebenarnya ikhwan yang sanggup melakukannya dilakukan oleh akhwat, namun apa itu lantas membuat kita lupa bercermin diri? Lihatlah fenomena kader yang begitu menurun semangatnya, Jika saja kita bisa mengambil hikmah dari hal hal yang terjadi di sekitar kita, bercermin pada saudara kita,.

Jika ada istilah ikhwan GANTENG,(http://www.dudung.net)

Seharusnya juga ada istilah akhwat CAKEP

  1. Confidence

Tentu saja c yang ana maksud di sini bukan chatting yang saya bicarakan diatas….tapi Confidence

Fenomena akhwat saat ini terjadi karena kurangnya rasa percaya diri, bahkan ada seorang ukhti yang menolak saat hendak di beri binaan, dengan alasan belum siap, lantas mau menunggu sampai kapan? Apa kita mau menjadi aktivis ketinggalan yang perlu lama menjadi dewasa di jalan ini? Atau aktivis yang tak pernah dewasa?Ya… memang banyak orang yang masuk ke jalan ini, namun terkadang ia hanya berdiri saja di tepi tanpa mau melanjutkan perjalanannya dan melihat saja orang orang yang berlalu lalang.

Sungguh fenomena yang tidak lucu saat seorang akhwat menolak binaannya.

2.Adroit,Tangkas

Akhwat tangkas yang bisa membaca situasi

Sungguh banyak akhwat yang kuper, tidak tahu perkembangan saudara saudara saudara seimannya di berbagai belahan dunia..bahkan menjadi orang yang tidak di perhitungkan dimasyarakat, ana sungguh simpati dengan seorang akhwat yang tidak hanya aktif di kampus, namun juga di pandang di masyarakat karena kepintarannya bergaul, tapi jangan sampai menjadi akhwat yang kelewat gaul sehingga kita melupakan norma norma dan aturan, sehingga tak ada lagi figur seorang akhwat saat kita berada di masyarakat

Ana jadi ingat penuturan beberapa teman, ada akhwat yang tidak nampak “ tarbiyah” nya saat berada diantara teman-teman nya. Tak ada maksud ghibah disini, karena sesungguhnya harapan teman-teman kita tersebut adalah jua harapan Allah pada diri kita. Sepakat?

3.Kindness

Pernah dengar akhwat ketus? Judes?

Sesungguhnya warna celupan Allah itu indah bila di bingkai dengan keislaman, lihat saja Umar yang tetap keras atau abu bakar yang lembut setelah keislamannya tetap dengan karakter mereka , dan sungguh indah Rosulullah menggambarkan kedua sifat mereka tersebut.seperti ungkapan Salim A.Fillah” alangkah sunyinya dunia jika semua seragam,biarkan semua melekat sesuai yang Allah lekatkan pada diri kita, maka akan tetap ada akhwat jago karate seperti Nusaibah binti Ka’ab yang menyertai Rosulullah kemanapun beliau bergerak di medan perang, akan tetapi ada yang berkepribadian kuat dan berani seperti Ummu Hani’ binti Abu Thalib, tetap ada yang suka bermanja dan ceria seperti Aisyah, ada yang tetap bisa membentak dan tertawa terbahak seperti Hafsah akan tetapi ada yang lembut dan kleibuan seperti Khadijah”

“Celupan warna Allah . dan siapakah yang lebih baik celuipan warnanya daripada Allah. Dan kepada Allah saja kami beribadah”(Al Baqarah 138)

Namun yang kita bicarakan adalah karakter, jauh berbeda dengan sifat, yang bisa kita rubah, jadi tidak ada lagi akhwat judes, suka ngerumpi, berkata kasar hingga menyakiti saudara dengan alasan itu semua karena dari “sononya”…..atau akhwat yang kelewat tomboy, memang ada beberapa akhwat yang terlihat “gagah” atau suka mengenakan sepatu kets, namun sangat berbeda bila kasusnya adalah menggagahkan diri karena ingin disebut tampan?(maksud lo?) ya itu, kadang kita suka disebut akhwat kesatria sehinga menggagah gagah kan diri, baik cara berjalan ataupun saat berbicara. Atau akhwat yang kelewat tangkas sehingga selalu membantah qiyadah dengan alasan ia berkarakter kritis.nah lo?

 

4. Exclaim

Menyerukan. Aslih nafsaka, wad’u ghairaka

Perbaiki diri sendiri lantas seru orang lain, kalau kita selalu menunggu perbaikan diri lantas baru menyatakan kesediaan untuk menyeru atau menjadi seorang murobbi, sampai kapan gituuuu?, ingat, kita bukan orang suci, namun orang orang yang insya Allah selalu memperbaiki diri, dan saat kita menyeru kepada orang lain yakinlah saat itu akan seiring juga dengan usaha kita untuk memperbaiki diri, dan jangan putus asa dengan ampunan Allah, teruslah bertaubat dan tingkatkan ibadah, jadikan orang orang di sekitar kita cermin, antum akan tahu kondisi ruhiyah antum dengan memperhatikan sikap saudari saudari antum. Maka saat antum merasa jauh dari saudari saudari, cek lagi kedekatan antum dengan Allah. Tips yang mudah bukan. Kita akan tahu posisi kita di sisi Allah dengan melihat posisi Allah di hati kita.ok ukhtyfillah?

5. Patient

Patient disini bukan sakit, tapi sabar. Saat kita merasa kaki ini tak kuat lagi berdiri disini, yakinlah itu bukan karena kita lemah, namun karena kita tidak menyerahkan semuanya pada si pemilik semua kemudahan, mengadu saja padanya bahkan seorang Rosullullah saja mengadu pada Nya saat ia merasa goyah, apalagi kita, mungkin ada saatny kita merasa saudara sadara kita tidak mengerti kondisi kita, atau kita merasa tak sanggup memikul sebuah amanah, jangan berbalik saudariku, jika kita keluar dari jalan ini, hidayah tuhan mana yang kita harapkan, jika saja Allah mencabut nikmat iman dan hidayah ini dari hati kita, tuhan mana yang sanggup mengembalikan?

Tiap kita pernah putus asa, tiap kita pernah lemah, namun tak berarti itu menyurutkan niat kita menuju cahaya Nya.ALLAHUAKBAR!!!!!

Sesungguhnya semua ini adalah jua sebuah cermin diri bagi ana. Keep spirit, keep fight saudariku.

(Terinspirasi di sela sela pusingnya memikirkan tugas pondasi dan PTM, jadi ingat kalau kawan kawan lagi sibuk ngerjain design yang seabrek abrek,SEMANGAT!!!!!)

11 responses to “Akhwat CAKEP

  1. Hi, this is a comment.
    To delete a comment, just log in, and view the posts’ comments, there you will have the option to edit or delete them.

  2. Subhanallah….
    Langsung menyentuh.Ternyata…….ana belum CAKEP.
    Jazkllh, mg menjadi pencerahan bagi smua akhwat.
    Tetap semangat…

  3. alhamdulillah…..
    ternyata masih ada orang yang mampu menulis sebagus artikel ini walau ditengah badai pertugasan kuliah, tapi jangan hanya itu semua ditulis tetapi bagaimana Qt menjalaninya, jadi dirimu sendiri itu lebih bagus tapi dibingkai dengan keimanan itu hal yang sempurna guys…….:-)
    tetap semangat karena perjalanan dakwah bukan hal yang mudah…. OC

  4. Aslmkm
    CAKEP….cakep banget. buat geu tersipu malu bukan karena ana CAKEP. Ukht, makin terasah aja kreativitasnya. apalagia saat ngerjain disain. SALUT……..BTW, disainnya Gmn?

  5. salam ukhtfillah,
    ternyata bisa menulis dengan sangt bagus.
    ini salah satu jalan dakwah, ane kira

    slamat bergelut dengan tugas, Vitri
    smga mudah n sukses pada akhirnya
    syukron

  6. halo.. aku mampir sambil ngaih undangan, semoga punya waktu untuk datang ke blogku

  7. Assalamu’alaikum wr.wb.
    mmmm…
    oriD ngasih link ini aja deh..
    http://orido.wordpress.com/2006/05/03/hotd-usaha-dan-amal/
    😀
    karena segala sesuatunya kembali pada usaha dan amal masing2, apakah kita sebagai ikhwan maupun akhwat..

    tetep istiqamah..
    tetep beramal..
    tetep jaga ukhuwah islamiyah..

    wassalam.

  8. Assalamu’alaikum w.w.

    Subhanallah

    Alhamdulillah(akhirnya bisa baca,setelah sempat nyasar kemana-mana)
    syukron ya akhwat CAKEP, tapi…gak salah kan kalo ada akhwat pake kets? soalnya ana senang pake kets nih.

    gak salah nih bakal jd PJS 🙂 🙂

  9. Assalamu’alaikum

    waa…h, baru tugas aja inspirasinya dah seperti ini. gimana pas uas ato TA ya..? 🙂

    Ana tunggu tulisan salanjutnya.
    kapan-kapan gantian, InsyaAllah.

    Wassalamu’alaikum.

  10. kalo gitu semakin banyak tugas semakin kreatif nulisnya …. salut dng tulisannya…. anyway tugas PTMnya suruh ndesain alur dozer ya…hehehe…

  11. ini pada ngomong apa ya. kok serius banget

Tinggalkan komentar